Review Buku Atomoc Habits Karya James Clear
Judul Asli : ATOMIC HABITS, An Easy & Proven Way to
Build Goog Habits & Break Bad Ones
Judul Terjemahan : ATOMIC HABITS, Perubahan Kecil yang
Memberikan Hasil Luar Biasa
Pengarang : James Clear
Alih Bahasa : Alex Tri Kantjono Widodo
Bahasa : Indonesia
Penerbit : PT Gramedia Pustaka Utama
Banyak Halaman : 341 Halaman
Cetakan Keempat : Januari 2020
“Apa pun identitas Anda saat ini, Anda hanya mempercayainya karena Anda
memiliki bukti tentangnya”, James Clear (Hlm 44)
Yang selalu kita baca dari
buku-buku pengembangan diri yang lain adalah apa dan bagaimana orang bisa sukses.
Kita akan diperlihatkan bagaimana sang tokoh membangun kesuksesannya dari zero
ke hero. Namun seperti yang telah sudah-sudah, hasrat meniru kesuksesan itu
hanya bertahan seminggu dua munggu, setelahnya kembali mendingin seperti
kotoran yang baru keluar dari pantat ayam. Kita diajarkan trik-trik menjadi
sukses seperti para tokoh itu, tapi selalu saja trik itu tak terlalu banyak berguna
ketika diterapkan sehari-hari.
Di lain waktu, kita akan
menjumpai buku dengan kata motivasi yang lebih merdu dari ucapan Mario teguh.
Namun semenit ketika buku itu terutup, gelora motivasipun meredup.
Lalu kita bertanya-tanya, kenapa
trik-trik orang sukses itu tak bisa kita terapkan? Kenapa setiap buku
pengembangan diri itu hanya menjadi angka tambahan kegagalan dalam upaya
merubah kondisi hidup?
Dan di sinilah fungsi buku Atomic
Habits karya James Clear, yakni menjawab kenapa selain ada orang-orang yang
berhasil meraih apa yang diinginkannya, tapi sangat banyak juga yang gagal
mencapai apa yang dikehendaki.
Jika anda adalah seseorang yang
mulai malas membaca buku “how to” atau “bagaimana caranya” karena tak ada yang
berubah setelah membaca buku-buku pengembangan diri, Atomic Habits merupakan
alat yang tepat untuk menjawab penyebab kegagalan itu secara terperinci.
Seperti yang bisa kita lihat dari
judul bukunya, inti buku James Clear ini adalah tentang menanamkan
kebiasaan-kebiasaan kecil. Kebiasaan adalah anugerah terbesar dan kutukan
terburuk. Kebiasaan buruk memberikan hasil yang buruk. Dan Jika kita bisa
menanamkan kebiasaan yang baik, kebiasaan itu akan menjadi sistem otomatis yang
membawa kita ke arah yang diinginkan. Pemilihan kata Atom sendiri merujuk
kepada hal-hal kecil yang dijadikan kebiasaan. Karena seperti yang sering kita
dengar, orang sering gagal bukan karena hal-hal besar dalam hidupnya, melainkan
hal-hal kecil yang dilakukan terus menerus. James Clear berpendapat, hal-hal
kecil lah yang menentukan hidup. Ini seperti perubahan 1 derajat pada arah
moncong pesawat namun mampu membawa kita ke belahan dunia yang berbeda.
Di awal bagian buku, kita akan
diberikan pemahaman tentang apa yang membuat teori-teori umum mencapai keberhasilan,
gagal berhasil bagi kebanyakan orang. Misalnya, kita akan mendapatkan
penjelasan bahwa “sasaran atau goal” yang merupakan inti dari banyak teori pengembangan
diri justru merupakan racun bagi keberhasilan di masa mendatang.
Dari pada memfokuskan pada
penetapan sasaran, Atomic Habits lebih memfokuskan pada bagaimana membangun
sistem agar kita mampu mengontrol hidup, alih-alih dikontrol oleh hidup itu
sendiri. Secara garis besar, buku ini menjelaskan sistem yang terdiri dari 4
kaidah utama agar suatu aktifitas kecil menjadi kebiasaan. Pertama,
menjadikannya terlihat. Ada petunjuk yang perlu kita pasang agar kita ingat dan
terpancing untuk terus melakukan suatu kebiasaan baik. Ini seperti aroma
makanan yang membuat kita ingin mengunyah atau seperti rasa lelah yang membuat
kita ingin tidur. Kebiasaan juga perlu trigger
agar kita ingat atau ingin melakukannya. Kedua, menjadikannya menarik.
Kebiasaan haruslah menarik agar kita sukarela melakukannya. Ketidakmenarikan
akan membuat kita tak termotivasi mengerjakan kebiasaan baru. Ketiga,
menjadikannya mudah. Jika suatu kebiasaan
sangatlah sulit dilakukan, itu menjadi penghambat terbesar bagi kita untuk
terbiasa dengan kebiasaan itu. Dan ke empat, menjadikannya memuasakan. Ini
syarat terakhir agar suatu perilaku dapat diulang. Jika sesuatu tak memuaskan,
buat apa kita melakukannya lagi ya kan?
Kelebihan lain buku ini adalah
kita tak hanya mendapatkan ilmu untuk membentuk kebiasaan baik, tapi juga menghilangkan
kebiasaan buruk. Tak ada gunanya menanam kebiasaan baik jika kebiasaan buruk
tetap menggerogoti upaya keras kita. Oleh karenanya, James Clear memberikan 4
kaidah utama yang berlawanan dengan kaidah membentuk kebiasaan, yakni
menghancurkan kebiasaan buruk.
Meskipun memberikan penjelasan
teknis, buku ini juga memberikan penjelasan dalam takaran teori sehingga kita
yakin untuk melaksanakannya. Ada alasan manusiawi kenapa petunjuk teknis itu
penting dilakukan. Kita tak akan seperti kerbau yang diperintah untuk melakukan
sesuatu tanpa tau apa pentingnya.
Buku ini sebagian merupakan ide
asli dari James Clear selaku penulis, namun sebagian yang lain merupakan ide
dari banyak ahli psikologi. Jadi selain menemukan ilmu tersendiri dari James
Clear, pembaca juga akan mendapati pengetahuan tentang psikologi dari berbagai
ahli. Kita akan menghemat waktu dengan membaca teori psikologi dalam satu buku.
Kover buku pun dibuat dengan
menarik. Saya langsung tertarik melihat buku ini ketika pertama kali melihatnya
terpajang di rak Gramedia di Mall Ayani Pontianak. Setelahnya, saya berdiri
setengah jam di depan rak buku untuk membaca review buku ini di internet lalu
memutuskan membeli. Kata ATOMIC HABITS ditulis dengan titik-titik kecil
berwarna emas. Judulnya mewakili isi buku. Titik-titik kecil mewakili kebiasaan
kecil. Dan warna emas mewakili apa yang ingin diharapkan dari buku ini, yakni
hal berharga yang ingin diraih masing-masing pembaca. Namun berdasarkan
pengalaman saya, jangan tumpuk buku ini di tas yang padat. Titik-titik emas
kover atomic habits mudah pudar jika terkena gesekan.
Bagi pembaca yang mudah lupa,
tenang! Atomic Habits memberikan solusi. Di akhir setiap BAB, kita akan
diberikan rangkuman yang memudahkan kita mengingat kembali isi buku jika lupa
di kemudian hari. Kita tak perlu membaca ulang
![]() |
judul atomic habits yang pudar karena gesekan |
Overall, terlepas dari beberapa
kekurangan, buku ini cocok untuk orang-orang yang ingin sekali memperbaiki
hidup tapi selalu gagal. Buku ini juga cocok bagi orang-orang yang bekerja
sebagai “pemimpin” seperti atasan di kantor, guru, dan pekerjaan lain yang
berhubungan dengan langsung dengan orang. Tak hanya bermanfaat bagi diri
sendiri, buku ini memberikan gambaran tentang apa yang perlu dilakukan untuk
merubah lingkungan kerja agar tujuan bersama tercapai. Selamat membaca.
Post a Comment for "Review Buku Atomoc Habits Karya James Clear"